"Lahirnya pukul 23.00 WIB tadi malam. Yang keluar pertama itu kaki bagian belakang. Begitu lahir saya sendiri kaget melihat anak kambing ini kok aneh, mirip bayi manusia. Tapi waktu lahir itu anak kambing ini langsung mati," kata pemiliknya Lisan kepada detikSurabaya.com, Kamis (21/2/2013).
Anak kambing yang sudah mati itu kini dipajang di bagian depan kandang samping rumah pemiliknya. Diberi alas karung dan papan kayu, bangkai anak kambing itu dibiarkan terlentang di atas tanah. Warga pun dapat dengan leluasa menyaksikan anak kambing tak lazim tersebut. Bahkan diantaranya mengabadikannya dengan kamera ponsel.
Pantauan detikSurabaya.com, sekilas anak kambing itu memang mirip dengan bayi manusia. Bagian wajahnya yang bulat tampak memiliki dagu dan pipi, hingga terlihat berbeda dengan wajah anak kambing pada lazimnya. Selain itu, sekujur tubuh anak kambing itu juga tidak ditumbuhi bulu. Kulitnya tampak putih jernih hingga menyerupai kulit bayi manusia. Beberapa bagian tubuhnya, seperti kaki kiri bagian depan, tampak lemas seperti tidak bertulang.
"Kalau dari wajahnya memang mirip bayi orang. Lihat itu wajahnya bulat dan ada dagunya. Sayangnya anak kambing ini mati, seandainya hidup pasti terlihat aneh dan lucu," tukas Taufik, salah seorang warga.
Menurut pemiliknya, Lisan, induk kambing yang melahirkan anak mirip bayi manusia itu baru kali ini melahirkan. Dari usia kandungannya, anak kambing itu terlahir prematur karena belum sampai 3 bulan. Induk kambing itu hanya melahirkan satu ekor anak yang mirip bayi manusia tersebut. Saat terlahir anak kambing itu langsung mati. Sang pemilik mengaku tidak memiliki firasat aneh apapun sebelum induk kambingnya melahirkan anak kambing aneh tersebut. Melihat anak kambingnya mirip bayi manusia, Lisan pun berinisiatif untuk mengubur bangkai anak kambing itu di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Desa setempat.
"Iya, nanti mau kita kubur di TPU saja. Kasihan kalau dikubur sembarangan, karena kalau dilihat dari bentuknya khan mirip bayi orang. Sekarang biar warga yang penasaran melihat dulu," timpal Susmawani (40), putri Lisan.
0 komentar:
Posting Komentar