"Perjuangan anti-Islam adalah misi hidup saya," kata pemimpin Partai Bagi Kebebasan ini dalam wawancara khusus dengan stasiun televisi Nos, seperti dilansir dutchnews.nl, Kamis (27/12). Lelaki 49 tahun ini menambahkan dirinya bakal terus meningkatkan upaya buat menghapus Islam dari Belanda dan negara lain. "Dari Australia hingga Amerika, mulai Swiss hingga mana saja."
Wilders kian berkibar sebagai tokoh anti-Islam setelah empat tahun lalu melansir Fitna. Film dokumenter ini menuding Alquran mengajarkan kekerasan dan melecehkan perempuan.
Dia mengkampanyekan pelarangan kitab suci umat Islam itu beredar di Belanda. Dia juga menuntut pemerintah menghentikan masuknya imigran muslim, terutama dari Timur Tengah.
Sepanjang tahun ini, sentimen anti-Islam meningkat. Salah satu bukti adalah munculnya dokumenter berjudul the Innocence of Muslimsyang melecehkan Nabi Muhammad sebagai penipu dan perayu perempuan.[fas]
0 komentar:
Posting Komentar